Masih terkait dengan kendala, permasalahan, dan solusi dalam mengerjakan Verval Ijazah S1/D-4 di layanan Simpatika. Kali ini adalah kendala dengan muncul peringatan ukuran file yang diunggah tidak sesuai, type file gambar salah, atau format parameter dimensi tidak valid. Masalah-masalah tersebut akan muncul saat mengupload file hasil scan ijazah yang tidak sesuai dengan ketentuan.
Sebelumnya, juga telah menguraikan solusi atas kendala nama universitas dan program studi yang tidak ditemukan dalam pilihan. Simak selengkapnya di artikel: Solusi Verval Ijazah S1/D4: Data Prodi Tidak Ditemukan
Mengingat sifat Verval Ijazah yang wajib dilakukan oleh guru madrasah yang telah bersertifikat pendidik, tentu kendala dan masalah yang muncul tersebut harus segera diatasi, dicarikan jalan keluar dan solusi sehingga verval berjalan dengan sukses. Dan pada akhirnya akan disetujui.
Berikut ini beberapa permasalahan dan kasus kendala terkait dengan proses upload gambar atau foto hasil scan ijazah dalam pengajuan Verval Ijazah S1/D-V, tentunya dengan solusi yang telah dicoba oleh admin .
Kendala pertama saat mengupload file hasil scan ijazah adalah munculnya peringatan terkait dengan tipe file.
Bunyi peringatannya adalah Type File yang Diupload Harus Berjenis Gambar. Format file yang diijinkan adalah file dengan ekstensi PNG, GIF, JPG, JPEG, dan PDF.
dari bunyi peringatan tersebut sebenarnya sudah jelas permasalahan yang terjadi. Bahwa tipe file yang diunggah salah, tidak sesuai ketentuan yang harus salah satu diantara PNG, GIF, JPG, JPEG, atau PDF.
Solusinya tentu dengan mengonvert file yang ada dengan berbagai aplikasi conventer gambar. Bisa dengan menggunakan aplikasi Format Factory, Photoshop, bahkan Paint. Silakan convert atau simpan ulang (save as) menjadi salah satu diantara PNG, GIF, JPG, JPEG, atau PDF.
Jika kesulitan dalam melakukan konvert, lakukan scan ulang ijazah atau foto ijazah dengan menggunakan kamera hape tetapi gunakan resolusi yang bagus agar ukuran filenya tidak kurang dari yang disyaratkan. Dapat juga dengan menggunakan aplikasi scanner di android semisal CamScanner, Tiny Sacnner, Microsoft Office Lens, dan sejenisnya.
Ukuran unggahan file hasil scan ijazah yang disyaratkan oleh sistem harus antara 200 KB hingga 1 MB. Jika kurang atau lebih dari itu maka akan ditolak dan muncul peringatan. Juga saat melakukan scan dokumen, jangan lupa menggunakan ukuran minimal 96 dpi.
Jika menemukan kasus seperti itu, solusinya tidak sulit. Pertana, ubah saja ukuran panjang dan lebar gambar (foto) ijazah dengan aplikasi pengolah gambar. Dengan mengubah ukuran (dimensi) maka ukuran file juga akan mengikuti berubah. Atau bisa dengan mengubah tingkat kualitas gambar jika menggunakan CorelDraw, Photoshop, atau Microsoft Picture Manager.
Untuk mengubah ukuran file dan dimensi (panjang lebar) gambar dengan menggunakan aplikasi Paint, silakan lihat video di bawah.
Aplikasi Paint merupakan aplikasi bawaan windows yang selalu ada di komputer dan laptop be-OS Windows. Aplikasi ini dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus-kasus ini, baik kasus pertama, kedua, maupun ketiga.
Jika kedua kasus di atas muncul saat memilih file hasil scan ijazah, maka permasalahan ketiga ini akan muncul saat mengklik tombol Simpan Perubahan.
Muncul jendela peringatan dengan bunyi Ajuan Verval Ijazah S1/D4 Gagal disimpan. Format parameter dimensi hasil scan dokumen minimal 600 x 800 piksel tidak valid.
Solusi jika muncul kasus semacam ini hampir sama dengan pada kasus kedua. Bedanya, pada kasus ketiga ini ukuran gambar (panjang atau lebarnya) kurang dari 600 dan 800 piksel. Sehingga untuk mengatasinya harus gambar harus diubah menjadi berukuran (dimensi) lebih besar.
Banyak aplikasi yang bisa digunakan untuk menambah dimensi (panjang dan lebar) gambar. Salah satunya, yang paling mudah dan sering ada, adalah menggunakan aplikasi Paint. Tata caranya seperti video di atas.
Selain menggunakan Paint, bisa juga dengan menggunakan Ms. Picture Manager. Cara merubahnya simak video berikut.
Itulah beberapa kasus dan solusi verval ijazah yang terkait dengan format, ukuran, type, dan dimensi gambar yang diupload. Jika masih terdapat kasus-kasus lain, silakan tulis di kolom komentar.
Sebelumnya, juga telah menguraikan solusi atas kendala nama universitas dan program studi yang tidak ditemukan dalam pilihan. Simak selengkapnya di artikel: Solusi Verval Ijazah S1/D4: Data Prodi Tidak Ditemukan
Mengingat sifat Verval Ijazah yang wajib dilakukan oleh guru madrasah yang telah bersertifikat pendidik, tentu kendala dan masalah yang muncul tersebut harus segera diatasi, dicarikan jalan keluar dan solusi sehingga verval berjalan dengan sukses. Dan pada akhirnya akan disetujui.
Berikut ini beberapa permasalahan dan kasus kendala terkait dengan proses upload gambar atau foto hasil scan ijazah dalam pengajuan Verval Ijazah S1/D-V, tentunya dengan solusi yang telah dicoba oleh admin .
1. Peringatan Type File yang Diupload Harus Berjenis Gambar
Kendala pertama saat mengupload file hasil scan ijazah adalah munculnya peringatan terkait dengan tipe file.
Bunyi peringatannya adalah Type File yang Diupload Harus Berjenis Gambar. Format file yang diijinkan adalah file dengan ekstensi PNG, GIF, JPG, JPEG, dan PDF.
dari bunyi peringatan tersebut sebenarnya sudah jelas permasalahan yang terjadi. Bahwa tipe file yang diunggah salah, tidak sesuai ketentuan yang harus salah satu diantara PNG, GIF, JPG, JPEG, atau PDF.
Solusinya tentu dengan mengonvert file yang ada dengan berbagai aplikasi conventer gambar. Bisa dengan menggunakan aplikasi Format Factory, Photoshop, bahkan Paint. Silakan convert atau simpan ulang (save as) menjadi salah satu diantara PNG, GIF, JPG, JPEG, atau PDF.
Jika kesulitan dalam melakukan konvert, lakukan scan ulang ijazah atau foto ijazah dengan menggunakan kamera hape tetapi gunakan resolusi yang bagus agar ukuran filenya tidak kurang dari yang disyaratkan. Dapat juga dengan menggunakan aplikasi scanner di android semisal CamScanner, Tiny Sacnner, Microsoft Office Lens, dan sejenisnya.
2. Peringatan Ukuran File Tidak Sesuai
Kendala kedua adalah munculnya peringatan bahwa ukuran file yang diunggah belum sesuai dengan ketentuan.
Ukuran unggahan file hasil scan ijazah yang disyaratkan oleh sistem harus antara 200 KB hingga 1 MB. Jika kurang atau lebih dari itu maka akan ditolak dan muncul peringatan. Juga saat melakukan scan dokumen, jangan lupa menggunakan ukuran minimal 96 dpi.
Jika menemukan kasus seperti itu, solusinya tidak sulit. Pertana, ubah saja ukuran panjang dan lebar gambar (foto) ijazah dengan aplikasi pengolah gambar. Dengan mengubah ukuran (dimensi) maka ukuran file juga akan mengikuti berubah. Atau bisa dengan mengubah tingkat kualitas gambar jika menggunakan CorelDraw, Photoshop, atau Microsoft Picture Manager.
Untuk mengubah ukuran file dan dimensi (panjang lebar) gambar dengan menggunakan aplikasi Paint, silakan lihat video di bawah.
Aplikasi Paint merupakan aplikasi bawaan windows yang selalu ada di komputer dan laptop be-OS Windows. Aplikasi ini dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus-kasus ini, baik kasus pertama, kedua, maupun ketiga.
3. Gagal Simpan Format Dimensi Tidak Valid
Jika kedua kasus di atas muncul saat memilih file hasil scan ijazah, maka permasalahan ketiga ini akan muncul saat mengklik tombol Simpan Perubahan.
Muncul jendela peringatan dengan bunyi Ajuan Verval Ijazah S1/D4 Gagal disimpan. Format parameter dimensi hasil scan dokumen minimal 600 x 800 piksel tidak valid.
Solusi jika muncul kasus semacam ini hampir sama dengan pada kasus kedua. Bedanya, pada kasus ketiga ini ukuran gambar (panjang atau lebarnya) kurang dari 600 dan 800 piksel. Sehingga untuk mengatasinya harus gambar harus diubah menjadi berukuran (dimensi) lebih besar.
Banyak aplikasi yang bisa digunakan untuk menambah dimensi (panjang dan lebar) gambar. Salah satunya, yang paling mudah dan sering ada, adalah menggunakan aplikasi Paint. Tata caranya seperti video di atas.
Selain menggunakan Paint, bisa juga dengan menggunakan Ms. Picture Manager. Cara merubahnya simak video berikut.
Itulah beberapa kasus dan solusi verval ijazah yang terkait dengan format, ukuran, type, dan dimensi gambar yang diupload. Jika masih terdapat kasus-kasus lain, silakan tulis di kolom komentar.
